Mengulas Diet Omed Yang Viral, Berbahayakah Untuk Kesehatan?

Mengulas Diet Omed Yang Viral, berita hari ini, berita terkini, berita terbaru, info berita, info terbaru, info terkini, info hari ini, berita, info, terbaru, terkini, terupdate, tepercaya, liputan, warta, media, Politik, kriminal, olahraga, Indonesia, Nasional, Internasional, siaran langsung, ramadhan, ramadan, puasa ramadhan, wisata, bisnis, properti, teknologi, finance, otomotif, kuliner, gaya hidup, lifestyle, hukum, tutorial, pendidikan, game, hiburan, aplikasi, gadget, food, travel, destinasi, destination, advertorial, kesehatan, property, liputan khusus di Indonesia, berita unik, kecelakaan, www.kotabanjarmasin.com, kotabanjarmasin.com, banjarmasin, Kalimantan Selatan

KotaBanjarmasin.com – Ada banyak jenis dan metode diet yang bisa digunakan oleh orang-orang. Terutama kamu yang memiliki berat badan berlebih, seperti metode diet Omed ini. Namun, apakah jenis diet ini direkomendasikan atau justru berbahaya? Mari simak ulasan lengkapnya di bawah ini.

Pengertian Diet One Meal A Day

Diet Omed atau yang juga merupakan singkatan dari one meal a day adalah makan sekali sehari. Hah, gimana ceritanya hanya sekali makan dalam sehari? Apakah berbahaya? Ternyata ada banyak orang termasuk seleb lokal dan Internasional melakukan jenis diet ini.

Sama seperti beberapa metode diet lainnya. Ternyata ada banyak pro dan kontra terkait Omed sendiri. Sebagian orang mengatakan jika metode ini berbahaya atau beresiko. Sebagian lainnya justru beranggapan jika metode ini baik bagi tubuh. Lantas, bagaimana faktanya?

Makan sekali sehari memang ada baik dan ada buruknya bagi kesehatan. Tergantung apa yang akan kamu makan dan juga seberapa banyak makanan tersebut. Jika kamu melakukannya dengan benar maka metode ini bisa berhasil dan menyehatkan.

Fakta Terkait Diet Omed

Diet ini mengharuskan penggunanya untuk makan hanya satu kali sehari. Namun, bukan makan dalam artian sebenarnya, ya. Beberapa orang masih membolehkan makan cemilan “sehat” dalam porsi seimbang lebih dari sekali.

Namun, makan “berat” seperti makan nasi dan berkalori tinggi hanya sekali sehari. Lantas, diet ini masih direkomendasikan atau tidak? Pelajari fakta terkait one meal a day berikut ini terlebih dahulu.

1. Diet Omed Bisa Menurunkan Berat Badan Dengan Mudah

Jika kamu memiliki berat badan berlebih bahkan cenderung obesitas, maka usahakan membatasi kalori masuk. Semakin sering makan apalagi porsi besar maka kalori akan lebih banyak masuk, kan? Apalagi jika aktivitas fisik berkurang karena kelelahan dan mudah capek karena obesitas.

Inilah salah satu alasan mengapa omed sangat bisa menurunkan berat badan dengan cepat dan mudah. Sebab masuknya kalori lebih sedikit dan tidak menumpuk lemak lagi, ya kan?

2. Memicu Kelaparan dan Makan Berlebihan

Sayangnya jika kamu belum terbiasa dan melakukan Omed secara ekstrim malah memicu rasa lapar berlebihan, loh! Karena tubuh merasakan sinyal berbahaya. Sebab ada perubahan pola makan yang terjadi secara drastis.

Nantinya di jam makan sekali ini membuat kamu makan banyak dengan porsi tidak terkendali. Apalagi jenis makanan yang dikonsumsi juga tidak sehat bagi tubuh. Jadinya agak percuma, ya kan?

3. Diet Omed Memicu Peningkatan Metabolisme Tubuh

Nah, jika kamu melakukan puasa maka ini bisa memperbaiki metabolisme tubuh yang menurun. Ada banyak faktor yang menyebabkan hal ini seperti faktor peningkatan usia misalnya. Dan salah satu cara agar tidak terlalu terbebani saat puasa adalah hanya makan sekali sehari. Jadi, kamu tetap bisa beraktivitas karena tetap bisa minum dengan cukup.

4. Menimbulkan Hipoglikemia

Seperti yang kita bahas di atas, sebenarnya metode ini bisa bermanfaat bagi tubuh namun juga bisa berbahaya. Hal ini tergantung bagaimana cara kamu melakukannya. Prinsip diet untuk menurunkan berat badan adalah kalori masuk lebih kecil dari kalori keluar.

Namun, tetap harus sesuai dengan BMR tubuh kita. Nilai BMR ini adalah  nilai kalori yang dibutuhkan tubuh untuk bekerja secara optimal. Jadi harus makan sesuai dengan kadar kalori minimum tubuh agar tidak hipoglikemi atau kekurangan gula di tubuh yang bisa menyebabkan lelah dan lemas.

Itu dia beberapa fakta terkait diet Omed. Bagaimana? Tertarik mencoba?

Hi! I am an internet marketer, specialist in Google Ads, Meta Ads, Web Developer & SEO (Search Engine Optimization). How about you?
adbanner